Posts

Showing posts from March, 2013

ANALISA MINERAL BERAT

2.1 Definisi Menurut Bates dan Jackson (1980), sedimentologi didefiniskan sebagai ilmu yang mempelajari batuan sedimen dan proses-proses yang membentuknya; batuan itu sendiri, klasifikasi, asal mula, dan intepretasi sedimen. Sedimentologi kadang ditafsirkan salah, disamakan sedimentasi. Kata sedimentasi lebih cocok diartikan sebagai proses pengendapan material sedimen. Sedangkan www.cylica.blogspot.com dan www.id.wikipedia.org, menyebutkan bahwa sedimentologi adalah ilmu yang mempelajari pembentukan lapisan tanah karena pengendapan tanah yang mengalami perpindahan dari tempat lain. Contohnya adalah sedimentasi di delta sungai dan daerah sekitar gunung berapi. Ilmu ini berkaitan erat dengan pembentukan bahan galian seperti batubara, minyak bumi, emas, perak dsb. 2.2 Pengertian Mineral Berat Mineral berat (heavy mineral) merupakan mineral yang memiliki berat jenis lebih besar dari 2,58. mineral berat merupakan mineral tambahan yang konsentrasinya kurang dari 1%. Meskipun ke...

GRANULOMETRI

Image
2.1 Pendahuluan Granulometri atau sering diterjemahkan dengan analisa besar butir adalah salah satu dari sekian banyak metoda yang sering dipakai untuk menganalisa batuan sedimen klastik. Dalam granulometri ini lebih mengutamakan bagaimana sebaran butiran batuan sedimen klastik tersebut. Metoda – metoda perhitungan secara statistik sering pula banyak dipakai, hal ini sebernarnya hanya untuk mengetahui apakah dengan metoda statistik tersebut kita dapat melihat adanya bentuk kurva yang sangat khas atau proses tertentu. Friedman ( 1979 ), mengatakan analisa besar butir dapat dipakai untuk mengetahui proses – proses selama sedimentasi dan dapat dipakai untuk menginterpretasikan lingkungan pengendapan dan bahkan analisa besar butir sama pentingnya dengan metode – metode yang lain. 2.2 Ukuran Butir Partikel Ukuran butir partikel sedimen penting dalam beberapa hal. Ukuran butir mencerminkan :       Resistensi partikel terhadap pelapukan, erosi dan abras...